Pembuatan gambar di Benteng Pendem Ngawi mengunakan aplikasi AutoCAD Civil 3D. Bahasan utama pada artikel kali ini adalah bagaimana caranya untuk mengimport point dari data survey pengukuran ke dalam aplikasi AutoCAD Civil 3D
Dalam tutorial kali ini yang digunakan adalah AutoCAD Civil 3D 2022. Untuk AutoCAD Civil 3D versi lain, menunya masih sama dengan yang akan dijelaskan pada tutorial AutoCAD Civil 3D ini.
Langkahnya disini hampir mirip ketika kita menggunakan AutoCAD Land Desktop. Pertama-tama kita tentu saja perlu menyiapkan data pengukuran topografi dengan format yang sesuai dengan format AutoCAD
Bisa dalam bentuk text (*txt) , excel (*xls), comma delimited (*csv) , dan lain sebagainya. Untuk contoh kali ini kami menggunakn format *txt
Langkah pertama tentu saja adalah membuka aplikasi AutoCAD Civil 3D yang sudah terinstal pada komputer kita
Jika baru saja menginstal dan membuka pertama kali AutoCAD Civil 3D, tentu tampilan awal tidak akan seperti gambar yang terlampir
Untuk merubah tampilannya menjadi seperti diatas adalah dengan mengklik icon workspace switching pada ujung kanan bawah yang berbentuk seperti ikon gir
Setelah itu klik pada opsi Civil 3D
Mengimport Point
Setelah merubah tampilan menjadi seperti gambar diatas, Langkah selanjutnya adalah mulai mengimport point hasil pengukuran lapangan. Setelah data pengukuran topografi yang akan diimport sudah dibuat yang sesuaikan formatnya, disini kami menggunakan file *txt dengan format PENZD
Dimana : P berarti Point atau Number Point.
E berarti adalah Koordinat Easting
N adalah Koordinat Northing.
Z adalah Nilai Elevasi dan
D adalah Description atau deskripsi dari titik kita.
Format ini bukanlah format baku, silakan menyesuaikan dengan format masing-masing
Jika sudah benar format data topografinya, langkah selanjutnya adalah memasukkan data tersebut ke
dalam AutoCAD Civil 3D
Langkahnya adalah sebagai berikut
Masuk ke menu toolbar di bagian atas – pilih Modify – pilih Points
Kemudian akan keluar menu seperti terlihat pada gambar diatas
Pilih opsi Import Points
Kemudian akan keluar lagi jendela baru dimana kita diharuskan untuk memilih file yang akan kita import dan menyesuaikan formatnya
Karena tadi kita sudah mengatur sedemikian rupa sehingga file yang akan kita import adalah dalam bentuk *txt dan format PNEZD maka kita tinggal menyesuaikan format tersebut pada AutoCAD Civil 3D.
Klik tanda Plus atau Add Files pada bagian kanan jendela baru tadi
Kemudian akan keluar window box baru yang mana kita diharuskan memilih source file dari data pengukuran topografi yang akan kita import
Cari data yang dimaksud kemudian klik Open pada ujung kanan bawah jendela tersebut
Selanjutnya kita akan kembali ke kotak dialog sebelumnya
Perhatikan, pada kotak dialog yang sekarang sudah ada file dengan tanda centang hijau
Apabila terdapat file dengan tanda silang merah, berarti file tersebut tidak bisa diimport ke dalam AutoCAD Civil 3D
Problemnya biasanya disebabkan karena format yang kurang tepat atau ketika kita melakukan proses import ini, file tersebut masih terbuka
Coba tutup file tersebut dan ulangi langkah mulai dari add files
Pada menu specify point file format, sesuaikan format dengan data topografi kita
Karena tadi kita sudah menyiapkan data berformat PNEZD, maka pilihlah opsi tersebut
Klik OK
Jika pada layar tidak menampilkan apa-apa. Coba zoom extents dengan cara ketik Z pada command di bawah kemudian pilih Zoom.
Setelah itu akan keluar opsi beberapa tipe zoom, pilihlah yang Extents. Maka point yang tadi sudah kita import akan keluar pada jendela AutoCAD Civil 3D kita.
Begitulah cara untuk mengimport point dari data pengukuran topografi menggunakan AutoCAD Civil 3D.
Bagi yang berkenan membaca lanjutan dari tulisan ini bisa menuju ke tautan berikut ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar